Sabtu, 20 Desember 2008

Lagi-lagi Cerita Duka TKW

. Sabtu, 20 Desember 2008
/show.js">

Ini lagi-lagi cerita soal perempuan pekerja migran di negeri seberang. Selain disiksa secara fisik, ia diperkosa ayah majikannya, kemudian diusir begitu saja untuk pulang. Ia akan menuntut secara hukum.


Adalah Istikomah (30), warga RT 03/08 Blok Lunggadung, Desa Cikedung Lor, Kecamatan Cikedung, Indramayu, Jawa Barat. Ia berangkat ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab dua tahun lalu lewat perusahaan pengerah jasa tenaga kerja Indonesia PT RJS. Di sana, ia ditempatkan di rumah keluarga Khalid dan Fatma.

"Saya seperti kerja paksa karena bekerja mengurusi empat anak pasangan Khalid dan Fatma dari pagi sampai malam," kata Istikomah ketika ditemui di rumahnya, Senin (24/11).

Selain bekerja untuk keluarha Khalid-Fatma, Istikomah setiap Jumat juga harus mengurus tiga rumah milik kerabat mereka.

Menurut dia, majikananya tidak hanya pelit soal makanan, tetapi juga main pukul jika mendapati dirinya berbuat kesalahan sedikit saja. Pukulan dan tendangan adalah menu harian. Akibatnya, kaki Istikomah sering bengkak-bengkak.

"Tidak ada istilah istirahat, padahal saya sudah sulit jalan akibat kaki bengkak tidak pernah diobati," katanya. Meski begitu, terkadang gaji yang sudah didapat diambil kembali oleh majikan tanpa alasan yang jelas.

Hamil tujuh bulan

Mengenai kehamilannya yang sudah berusia tujuh bulan, Istikomah bercerita, sebagai hasil tindak perkosaan ayah majikan lelakinya. Perkosaan terjadi saat seluruh anggota keluarga majikannya pergi. Tiba-tiba datang ayah kandung Khalid.

Kepada Istikomah, orangtua itu memberinya minuman khas Arab yang bernama Ashir. "Saya diminta untuk meminum itu. Saya tidak curiga apapun karena yang memberikan minuman itu adalah ayah majikan, tetapi rupanya dicampur obat tidur sehingga saya tidak sadar lagi," katanya sambil menangis ketika menceritakan pengalaman buruk itu.

Saat tak sadarkan diri itulah, ayah Khalid memerkosa dirinya. Kini, usia kandungannya sudaa tujuh bulan, dan ia diusir untuk kembali ke Indonesia.

"Saya ingin meminta bantuan hukum untuk menagih upah yang sering dirampas, dan tanggung jawab untuk kehidupan anak yang saya kandung," kata Istikomah yang masih bingung harus melapor ke mana.

Related Posts by Categories



/show.js">

0 komentar:

:)) ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} :)] ~x( :-t b-( :-L x( =))

Posting Komentar

Silahkan tuliskan pendapat Sampeyan

 
Namablogkamu is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com